Minggu, 15 November 2015

Bukan Kamu

Lima belas - sebelas - lima belas..
Tanggal yang manis untuk mulai melupakanmu...

Aku hanya bertahan pada dua carik kertas putih bertuliskan Diary mengenaimu. Jumlah yang sedikit untuk menulis memori tentangmu. Abaikan saja seribu puisi yang ku tulis untukmu sejak awal. Sajak yang tak dapat ku pendam lebih lama lagi. Sudah lebih dari cukup untuk mendeskripsikan dirimu, tanpa harus kamu tahu...

Jumat, 30 Oktober 2015

Rumit

Aku mendengar suara riuh itu
Suara yang sepihak menyakitiku
Sudut mataku perlahan mengecil
Berduka dan berkaca-kaca

Rabu, 21 Oktober 2015

Rendezvous


Kemarin, kita masih pagi. Baru saja saling sapa dengan semangat menggebu.
Tapi hari ini kita lahir lagi. Lahir dengan pertemuan singkat dan rencana baru. Kami hidup untuk bertemu, kami ada untuk bersatu.

Kamis, 15 Oktober 2015

Siapa Tahu

Tuhan..
Apa aku mencintainya?

Aku berharap selalu bisa menatapnya
Aku berharap selalu bisa mengenalnya
Aku hanya tertegun
Apa ada perasaan yang sama?

Jumat, 04 September 2015

Rindu Balangan


Hola!
Dalam rangka lagi kangen banget sama pantai, jadi pengen post yang bau-bau pantai aja kali ya..
So..

Dua Puluh


Welcome Twenty!
Ini post memang sungguh sangat telat untuk di posting. Tapi tidak ada kata telat untuk bersyukur atas apa yang telah diberikan Tuhan selama 20 tahun ini. Terutama untuk nafas yang ku pinjam dan kedua orang tua yang sudah ikhlas membesarkanku sampai detik ini. Dan terimakasih untuk keluarga besar, tetangga, dan teman-teman yang alhamdulillah masih ingat dan sempat ngucapin yaah! Mudah-mudahan semua doa dan harapannya bisa terwujud. Amin! ;)

Selasa, 05 Mei 2015

Coban/Grojogan Sewu Malang



Kata orang, tak lengkap jika anak rantau tak mengunjungi salah satu objek wisata di tempat rantaunya. Kalau merantau di Malang, banyak tempat wisata yang bisa dikunjungi salah satunya yaitu Coban/Grojogan Sewu yang letaknya di kecamatan Pujon, kabupaten Malang, Jawa Timur. Sepanjang perjalanan menuju lokasi Coban Sewu dapat menikmati pemandangan alam yang super hijau dan aliran sungai untuk rafting. Dan sesampai di sana...

Senin, 04 Mei 2015

Pelantun Malam

­Jingga di pelupuk matamu hampir surut
Tanganmu merogoh secarik kertas dari saku tuksedo
Kertas putih berisi bayang garis berlipat
Tertulis secarik puisi karya diri

Jumat, 01 Mei 2015

Sepiring Mimpi Denganmu

Pagi ini aku terbangun dengan sejuta rasa malas yang pada akhirnya membuatku hanya berbaring di tempat tidur seharian. WiFi baru yang terpasang memang selalu menggoda untuk betah di kamar kost, apalagi Ujian Akhir Semester sudah berakhir kemarin. Apa daya, jika aku hanya sanggup menunggu jadwal pulang liburan ke Bali minggu depan.

Akhir-akhir ini aku sedang gemar menonton serial drama Korea yang berisi shoot makanan-makanan lezat khas negara tersebut. Ya, Let's Eat! Drama ini pertama kali ku lihat di laptop salah satu temanku ketika puasa. Rasanya nikmat sekali menikmati shoot makanan yang selalu di zoom-in dan kelezatan si pemain saat mengunyah makanan tersebut. Aaah.. ku harap puasaku saat itu tidak batal karena menonton 30 detik bagian film tersebut. Perlu waktu 2 hari untuk menonton 16 episode drama Let's Eat. Dan ini kali pertamanya aku excited menonton drama Korea, sebelumnya mungkin bisa dibilang antikoreakoreaan. Sorry, habisnya Let's Eat yummy banget, sampai bikin lapar tengah malam. Hiks..

Sabtu, 07 Februari 2015

Sayap Rindu

Sore ini aku tertunduk
Setumpuk rindu tak bertepi menghadangku
Bak terikat lini nostalgia
Mengendap, rapuh dibuatnya

Selasa, 03 Februari 2015

Ketidakpastian

Ketika bintang mulai ternyenyak
Ketika aku tak mampu mengais embun pagi demi kisahku
Disinilah tepat aku menghadap
Memandang cermin diri di pelupuk senja